Memuat semua informasi tentang pengetahuan diberbagai bidang pendidikan

Fashion

Minggu, 18 Januari 2015

On 10.46 by Unknown in    No comments
Sebelum membahas permasalahan islam di indonesia perlu diketahui yaitu Islam sebagai agama mayoritas Penduduk Indonesia yaitu sekitar 87,18% dari 237.641.326  jiwa data ini diambil dari sensus tahun 2010, untuk sebuah angka, ini jelas sangatlah menggembirakan namun  hal yang sangat disayangkan adalah Perubahan budaya masyarakat timur ke barat, permasalahan utamanya ialah meskipun mayoritas di Indonesia muslim tapi perubahan perilaku yang tidak mencerminkan lagi seorang muslim  dan tidak memperdulikan sopan santun lagi dalam tata busana adalah hal yang sudah kelihatan lumrah, ini adalah sebuah hantaman atau guncangan bagi Islam di indonesia, semua ini tidak lepas dari masuknya budaya barat melalui media komunikasi seperti Internet dan Berita televisi, Strategi orang-orang barat untuk menghancurkan islam di indonesia ini ialah dengan cara mereka berinvestasi di sebuah perusahaan yang bergerak dibidang komunikasi, seperti televisi, surat kabar cetak maupun elektronik, dengan investasinya itu mereka mendapatkan hak mereka selaku pemegang saham kemudian mereka membuat sebuah program atau dengan cara memasukan sebuah doktrin ataupun fitnah-fitnah keji tentang islam didalam sebuah informasi entah itu di Tv, Radio dan surat kabar. di era pekembangan media komuikasi seperti smartphone mempermudah orang-orang untuk mengakses suatu berita atau informasi yang bisa saja menjerumuskannya kedalam sebuah lubang hitam, tanpa adanya pengawasan tanpa adanya sistem filter untuk memilih sebuah informasi yang bermanfaat bagi masyrakat merupakan sebuah senjata tajam untuk menghancurkan islam di negara yang mayoritas.

Setelah saya memaparkan bahaya media komunikasi yang dibuat oleh kaum yahudi alangkah baiknya jika anda menontotn televisi diharapkan untuk selalu menyaring sebuah informasi yang mereka buat. atau jika perlu jauhi televisi, jika di telaah lebih lanjut banyak sekali kerugiannya dibanding manfaat yang didapatkannya, pertama waktu anda terbuang sia-sia kedua pradigma anda tentang islam bisa saja berubah, namun yang terpenting adalah kita harus pintar dalam meilih informasi.

Baiklah kembali kepermasalah utama kita yaitu Hancurnya islam dinegeri yang dipenuhi orang islam, sebuah hadist shahih dari Thauban ra  bahwa Rasullulah  bersabda " Setelah aku wafat, setelah lama aku tinggalkan umat islam akan lemah, diatasa kelemahan itu orang kafir akan mendindas mereka bagai orang ayng menghadapi piring dan mengajak oranglain makan bersama" maka para sahabatpun bertanya Apakah ketika itu umat islam telah lemah dan musuh sanga kuat ?"  
Rasulullah bersabda " “Bahkan masa itu mereka lebih ramai tetapi tidak berguna, tidak berarti dan tidak menakutkan musuh. Mereka adalah ibarat buih di laut.”
Sahabat bertanya lagi, “Mengapa seramai itu tetapi seperti buih di laut?”
Jawab Rasulullah SAW, “Kerana ada dua penyakit, iaitu mereka ditimpa penyakit al-Wahn.”
Sahabat bertanya lagi, “Apakah itu al-Wahn?”
Rasulullah SAW bersabda: “Cintakan dunia dan takut akan kematian.”

Suatu keadaan yang nyata dihadapan kita bahwa umat muslim itu banyak namun permasalahan-permasalahn tentang umat islam sangtlah komplek dan banyak dan belum bisa keluar dari kesulitan-kesulitan yang kita hadapi sekarang ini dikarenakan menurut hadist diatas umati slam sudah terjangkit penyakit AL-WAHN.  Umat islam menjadi kaum materialistis yang menuhankan uang, ada yang bilang bahwa "Uang adalah Segalanya " Pemikiran umat islam yang lebih mencintai kehidupan dunia dibandingkan dengan kampung  akhirat yang penuh kenikmatan adalah suatu peluang besar bagi kaum yahudi untuk mudah baginya merusak atau mempengaruhi umat islam, mereka menukarkan akidah umat islam dengan uang mereka membeli akidah umat islam dengan makanan, ini adalah kejadian yang nyata. banyak umat muslim yang sudah dibeli akidahnya dengan uang.

Saya adalah mahasiswa disebuah universitas negeri, banyak diantara teman-teman saya yang sudah tidak memiliki lagi prinsip bahwa dia adalah seorang muslim, mereka terjerumus sex bebas, mereka selalu melupakan tugas dan kewajiban mereka yaitu Solat, mereka menyukai kehidupan fana ini. Aku selalu berdoa mudah"an Allah SWT memberikan petunjuk dan ampunan bagi teman-temaku dan bagi umat muslim lainnya yang mengalami hal serupa.

Agar kita menjadi umat islam yang mencintai kehidupan akhirat dibandingan kehidupan duni yng fana dan menipu ini saya memberikan tips untuk anda agar kita terhindar dari penyakit Al Wahn adalah dengan upaya preventif :
1. Kondisi Tubuh
Kita tahu setiap muslim mempunyai kondisi tubuh (keislaman) yang berbeda, hal ini ditentukan oleh zat anti bodi (aqidah) masing-masing, Apakah kondisinya dalam keadaan ringan,sedang atau parah.

2. Kondisi Psikologis
Kondisi psikologis menyangkut kemauan atau niat si penderita terhadap kesembuhan, apabila kemauannya kuat maka akan mempercepat proses kesembuhannya, begitu pula sebaliknya.

3. Setiap muslim pada hakekatnya adalah seorang dokter (da'i) hanya kemampuannya berbeda-beda tergantung pendidikan, pengetahuan (pemahamannya terhadap Al Quran dan Assunnah) dan pengalamannya dalam bidang kedokteran (aktivitas dakwah). Oleh karenanya penyembuhan bisa dilakukan dengan sendiri, meskipun tak lepas dengan bantuan orang lain.

4. Alat dan teknik penyembuhan dan perawatan kesterilan alat kedokteran (kesucian media dakwah) - Harus diperhatikan dari segala macam bakteri-bakteri atau virus jahiliyyah - Sebab bila tidak, akan memperburuk keadaan pasien. Demikian pula terhadap teknik penyembuhan atau pengobatan (metoda dakwah) dan perawatan (pembinaan umat) Harus berhati-hati dan penuh ketelitian serta kesabaran untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan. Kesalahan dan kecerobohan dalam penggunaan alat dan teknik pengobatan dapat menyebabkan talbis. ( Qs.2:42 / 3:71 )

5. Bentuk dan Jenis Penyakit
Secara global penyakit ini ada 2 bentuk, yaitu Cinta Dunia dan Takut Mati. Dari dua bentuk ini terbagi lagi dalam berbagai bentuk, misalnya cinta dunia, harta, wanita / pria, jabatan, keluarga, anak, istri, pekerjaan (perniagaan), rumah / villa (semuanya dalam arti yang salah) Lihat Qs 9 : 24, takut berperang, takut miskin, takut dipenjara dan sebagainya. Disinilah keahlian seorang dokter sangat diperlukan dalam mendeteksi bentuk dan jenis penyakit untuk mempermudah dalam memberikan resep dan teknik penyembuhan yang akan diberikan.

6. Apotik dan Toko Obat
Karena yang berpenyakit adalah tubuh keislaman kita maka obatnya harus yang berasal dari apotik islam jangan apotik jahiliyyah yang sesat dan menyesatkan. Sebab apotik islam obatnya bersumber dari Al Quran dan As sunnah (Qs.7:82) sedangkan apotik jahiliyyah diambil dari ro'yu dan hawa nafsu (filsafat manusia).

7. Rumah Sakit
Rumah dalam keluarga, lingkungan pendidikan, lingkungan kerja, masjid, majlis taklim dan tempat-tempat yang selalu diagungkan 'Asma Allah bisa menjadi rumah sakit bagi penderita penyakit ini asal layak digunakan (Qs.24:36)

8. Makanan dan Minuman
Untuk mempercepat kesembuhan faktor ini pun harus diperhatikan terutama yang membahayakan tubuh si penderita (yang haram) misalnya : darah, daging babi, bangkai, khamar (minuman yang memabukan) semuanya harus dijauhi (Qs.5:3). Jenis lainnya seperti poster jahiliyyah, surat kabar non muslim, majalah kuffar, buku-buku perusak Aqidah dan apa saja berita-berita fasik yang bersumber dari media elektronik seperti radio, televisi, film dan musik yang akhir-akhir ini banyak menampilkan iklan-iklan sesat dan mempropagandakan (menyebarkan) virus-virus jahiliyyah. Semua makanan tersebut sangat membahayakan bagi kesehatan iman seorang muslim. Sebab dampaknya akan memperburuk kondisi tubuh (aqidah) keislaman. Dalam hal ini penderita sebaiknya memakan makanan dan minuman yang bergizi (Qs.2:172). Makanan yang bergizi itu haruslah mengandung dua unsur yakni yang "halal" lagi "baik" (Qs.2:168) misalnya seperti (Qs.5:4) termasuk juga didalamnya seperti poster, surat kabar, majalah dan buku-buku islam yang dapat memperkokoh Aqidah.

9. Iklim Lingkungan
Iklim lingkungan terbagi dua yakni iklim positif dan negatif. Pada saat ini kedua iklim sangat menentukan jalan proses penyembuhan. Iklim positif diantaranya kegiatan ibadah khos (mujahadatun nafsi), pengajian dan ceramah-ceramah islam, silaturahmi dan lain-lain yang mengarah kepada kebangkitan islam harus terus dihidupkan. Sedangkan iklim negatif seperti perjudian, perzinahan, khamar, penindasan, pemerkosaan, pembantaian dan kezaliman lainnya terhadap umat islam harus dapat membangkitkan ego (militansi) keislaman, militansi persaudaraan (ukhuwah) sesama umat islam, militansi untuk melenyapkan kebatilan dan kemungkaran yang merajalela untuk menegakan Dienul Islam.

Iklim ini harus bisa dimanfaatkan bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para dokter dalam membasmi penyakit Al Wahn yang telah lama menggerogoti Aqidah umat islam. Dengan begitu orang-orang kufar tak akan berani petantang-petenteng apalagi membantai, memperkosa, menganiaya umat islam. Apabila tubuh umat islam isi sudah sehat dan penyakit Al Wahn sudah sirna oleh ruh jihad, niscaya antibodi ini juga konon ditakuti tubuh penyebar penyakit (tubuh jahiliyyah).

10. Operasi
Bila kondisi tubuh keislaman sudah parah dan harus dilakukan operasi, maka diperlukan dokter-dokter yang berkualitas yaitu Mujahid haq yang beramal atas dasar ikhlas dan sabar karena yang akan dioperasi adalah jutaan bahkan miliyaran umat islam yang tertindas sejak berakhirnya kekhalifahan (Qs.2:153). Inilah Pembaharuan !!!

itulah tips agar kita terhindar dari penyakit al wahn. thanks telah berkunjung ke blog saya silahkan kalian mencari informasi di laman yang lain.


0 komentar:

Posting Komentar